top of page

Ini Dia Alat yang Bisa Digunakan dalam Membuat Dak Beton Berkualitas




Dalam bangunan bertingkat dua atau lebih, istilah dak beton tentu sudah tidak asing lagi, karena perannya sebagai pembatas antara lantai bawah dengan atas. Agar bisa berfungsi maksimal, maka dalam proses pembuatannya harus dilakukan dengan teliti, mulai dari pemilihan bahan, hingga penggunaan alat-alat yang sesuai standar. Dengan demikian, daya tahannya akan sangat baik dan tidak mudah rapuh, terlebih jika dilakukan waterproofing yang membuatnya tahan terhadap rembesan air.


Alat Pembuatan Dak Beton


Untuk bisa membuat dak beton, diperlukan beberapa peralatan yang harus digunakan dan tidak bisa diganti dengan yang lain. Penggunaannya hanya bisa dioperasikan oleh mereka yang sudah ahli agar tidak terjadi kesalahan yang nantinya sangat merugikan konstruksi atau hasil pekerjaannya. Berikut adalah beberapa peralatan yang biasa digunakan dalam pembuatan dak beton yang berhasil dirangkum tim temtera.com


1. Alat Ukur


Segala kegiatan konstruksi selalu diawali dengan mengukur bidang yang dibutuhkan, baik dari luas ataupun ketebalannya, demikian hal nya dengan membuat dak beton. Untuk mengukur ketebalan beton, pekerja bisa menggunakan concrete thickness, sementara luas dimensi menggunakan meteran. Penggunaan alat ukur ini sangat penting karena bisa menjadi perhitungan banyaknya bahan yang dibutuhkan dalam proses pembuatan.


2. Batcher Equipment


Dalam pembuatan dak beton, komposisi yang ideal harus dipertimbangkan sesuai dengan standarnya, bila perlu pertimbangkan pula bahan untuk waterproofing di awal. Untuk bisa mengatur komposisi beton, maka digunakan batcher equipment agar bisa mengatur detail nya. Beberapa bahan dak beton yang ditakar menggunakan alat ini, harus dimasukkan secara berurutan, mulai dari pasir, kerikil, semen dan air.


3. Concrete Mixer


Setelah takaran bahan dasar dak beton diatur sesuai komposisi, barulah bisa dicampur dan diaduk dengan rata menggunakan concrete mixer. Setelah adukan rata, maka bahan utama dak beton tadi bisa dituangkan ke dalam cetakan yang sudah disiapkan. Alat ini bekerja dengan cara memutar drum yang merupakan alat utamanya, semakin lama alat ini berputar, maka kemampuan tekan dari beton akan semakin besar.


4. Bekisting



Bekisting adalah alat yang memiliki peran sangat besar dalam membuat dak beton yang kokoh serta berkualitas sebelum proses pengeringan dan pelapisan waterproofing sebagai bahan yang tahan air. Karena berupa cetakan, alat ini mampu menahan beton yang masih cair ketika proses penuangan nya setelah diaduk, dengan demikian beton tidak melebar ke segala tempat yang membuatnya tidak rata. Bekisting biasa dibuat dari bahan kayu dan hanya bersifat sementara, karena setelah kering bisa segera dilepas untuk menghasilkan cetakan dak beton yang padat dan kuat.


5. Oli atau Minyak


Alat terakhir, sebagai pelengkap dan penyempurna hasil pembuatan dak beton agar lebih mudah adalah oli atau minyak. Alat ini tidak terlalu berpengaruh dalam menciptakan struktur beton yang kuat, namun mampu membuat proses kerja berjalan lebih cepat. Penggunaannya berfungsi untuk melumaskan bekisting agar bahan beton yang masih basah tidak melekat. Sehingga ketika proses pelepasan, bisa dilakukan dengan mudah tanpa menyisakan bekas yang mengganggu tampilan.


Penggunaan semua peralatan dalam proses pembuatan dak beton ini sangat memengaruhi struktur dan komponennya yang lebih kokoh. Oleh sebab itu, sebelum pembuatan dak beton, pekerja wajib mempersiapkan alat yang dibutuhkan agar tidak mempersulit proses pengambilan alat ketika sedang dikerjakan. Sebagai penyempurna hasil dan daya tahan dak beton yang dibuat, maka beri lapisan waterproofing khususnya pada area yang lembab.

bottom of page